Akhirnya rusia meluncurka tembakan rudal hipersonik untuk pertama kalinya ke ukraina, Hal ini diungkapkan oleh pihak Kementrian Pertahanan Rusia. Gudang besar persenjataan di wilayah Ivano-Frankivsk barat ukrain menjadi sasaran.
Hal itu pertama kalinya rusia meluncurkan rudal hipersonik bernama Kinzhal, dilansir melalui situs Reuters, Selain gudang persentaan ukraina, Kementrian juga mengklaim telah menghancurkan radio militer milik Ukraina serta pusat pengintaian yang ada di sebelah pelabuhan Odessa.
Akan tetapi Reuters belum memverifikasi akan kebenarannya tersebut, sementara presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy juga tidak berkomentar dan menanggapi apa yang diberitakan oleh Reuters.
Rudal Kinzhal sendiri adalah bagian persentaan nuklir yang dimiliki oleh Rusia dan terungkap sejak 2018 yang lalu. Dan memiliki daya ledak yang luar biasa. Rudal Kinzhal dilengkapi dengan rudal aero-balistik hipersonik yang sangat presisi.
Tanpa memasuki area pertahanan udara musuh, Rudal Kinzhal dapat menyerang target pada jarak lebih dari 2.000 km. Rudal ini dapat meluncur terbang sejumlah 10 kali kecepatan suara dengan kecepatan setara dengan 10.000 km/jam.
Seperti yang diketahui, Rusia telah mengumumkan dan melakukan invansi perang melawan Ukraina sejak tanggal 24 Februari yang lalu. Keduanya saling bertempur dan membalas serangan-serangan yang Ada.
Sejumlah fasilitas kota, pabrik dan sipil pun terkena dampak akibat perang tersebut. Sehingga para sipil mulai pergi dan mengungsi ke negara-negara tetangga lain.
